Situasi global saat ini mungkin membuat banyak dari kita tertambat di ujung kursi kita – mungkin merenungkan kapan kita akan melihat cahaya di ujung terowongan atau lebih baik lagi memikirkan apa yang bisa dibuat darinya. Di mana saya meletakkan senter itu?

Mari kita pecahkan linguistik ‘krisis’! Kata krisis dipinjam dari bahasa Latin, yang berarti diskriminasi, keputusan. Namun dalam bahasa Inggris, kata krisis pertama kali digunakan dalam konteks medis dalam perkembangan penyakit ketika perubahan menunjukkan pemulihan atau kematian, yaitu titik balik. Terdengar sangat familiar bukan? Tetapi sekarang ini telah mengambil makna kiasan dari “tahap yang sangat penting atau menentukan dalam kemajuan apa pun”, terutama periode ketidakpastian atau kesulitan, tanpa harus memiliki implikasi dari titik keputusan.

Mari kita lihat beberapa kisah sukses di masa-masa sulit:

Monopoli, permainan papan terlaris di dunia, diciptakan oleh Charles B. Darrow pada awal 1930-an. Pada tahun 1934, ia memperkenalkan game tersebut ke Parker Brothers, raksasa game global tetapi proposalnya ditolak. Darrow kemudian memutuskan untuk memproduksi dan menjual beberapa ribu eksemplar permainan papan itu sendiri, yang akhirnya menarik perhatian Parker Brothers yang menawarkan untuk bermitra dan memproduksi secara massal permainan papan yang kita semua kenal sekarang.

Bola lampu neon ditemukan oleh General Electric selama resesi pada 1970-an karena krisis minyak; harga minyak naik empat kali lipat oleh OPEC yang menyebabkan stagflasi parah di Amerika Serikat. General Electric awalnya prihatin dengan kebutuhan untuk membuat fasilitas manufaktur baru untuk bohlam yang menurut mereka tidak jauh berbeda dengan bohlam pijar yang ada. Namun desainnya bocor ke perusahaan lain yang menyadari potensi penghematan energi yang dimiliki bola lampu neon dan telah menjadi kebutuhan pokok dalam kehidupan kita saat ini.

Bagaimana dengan inovasi global yang telah mengubah cara hidup kita saat ini? Lihatlah 3 inovasi utama ini yang memainkan peran penting dalam kehidupan kita saat ini:

Ahli bedah Selandia Baru Harrold Gillies mendirikan rumah sakit pertama yang secara khusus didedikasikan untuk perawatan cedera wajah pada tahun 1917 setelah merasa ngeri pada tingkat cedera wajah yang dialami tentara selama Perang Dunia pertama. Dia menemukan cara mencangkok kulit, otot dan tulang yang berkembang menjadi operasi plastik modern yang kita kenal sekarang, popularitasnya meningkat terutama selama beberapa tahun terakhir.

Salah satu penemuan paling penting di dunia; komputer digital elektronik pertama yang dapat diprogram dirancang oleh insinyur Kantor Pos Tommy Flowers di Dollis Hill, London pada tahun 1943. Colossus Mark 1 digunakan untuk memecahkan pesan yang dikirim dan diterima oleh Komando Tinggi Jerman selama Perang Dunia Kedua. Saat ini, sebagian besar populasi dunia memiliki akses ke komputer yang dianggap perlu agar bisnis berfungsi dan telah membuat komunikasi dengan orang-orang di seluruh dunia sekarang masuk akal dengan aplikasi seperti Zoom, Skype, dll.

Internet berkembang karena meningkatnya kekhawatiran Perang Dingin karena militer AS menginginkan sistem komunikasi komputer yang tidak memiliki inti pusat untuk bertahan melawan serangan dunia maya Soviet. Departemen Pertahanan AS menciptakan Jaringan Badan Proyek Penelitian Lanjutan (ARPANET) pada akhir 1960-an yang berkembang menjadi internet yang kita kenal sekarang. Internet adalah hal yang lumrah dalam kehidupan kita saat ini; kita dapat memperoleh segala jenis informasi yang kita butuhkan di Internet hanya dengan sekali klik.

Banyak bisnis dan organisasi di berbagai sektor mulai merangkul fungsionalitas digital, data, dan analitik yang belum pernah terjadi sebelumnya karena pandemi COVID-19. Sebagian besar dari mereka harus menyesuaikan diri untuk mengatasi tantangan yang ditimbulkan oleh pandemi; berinovasi dalam kemampuan, produk, dan layanan baru dalam waktu sesingkat mungkin untuk mengatasi tekanan besar dari semua pemangku kepentingan terkait.

Salah satu contoh yang bagus adalah tim di Rumah Sakit Pendidikan Warrington dan Halton, yang memodifikasi Kotak Hitam (awalnya digunakan untuk mengobati apnea tidur) untuk merawat pasien COVID-19 karena peningkatan pesat jumlah pasien ini mengakibatkan mereka menghadapi masalah internasional. kekurangan ventilator akut. Inovasi rekombinan ini pada saat dibutuhkan tanpa penundaan berarti bahwa ada lebih sedikit kebutuhan akan ventilator yang lebih mengganggu dan invasif dan pasien mengalami tingkat pemulihan yang lebih cepat, membuat dampak yang sangat positif pada kehidupan masyarakat.

Jadi apa yang bisa kita nantikan di masa yang belum pernah terjadi sebelumnya ini? Krisis memaksa orang untuk memikirkan kembali dan menemukan kembali cara berpikir mereka; berfokus pada tantangan jangka pendek yang akan mereka hadapi agar tetap relevan, melewati masa-masa sulit ini dan menghasilkan solusi yang cepat, inovatif, dan praktis. Masa-masa yang belum pernah terjadi sebelumnya ini terkadang menempatkan kita pada posisi yang genting, namun, mereka membawa banyak hasil positif seperti menyatukan berbagai kelompok orang untuk saling membantu.

Tahun lalu, seorang fotografer gaya hidup lepas Singapura Jeryl Tan menawarkan satu kali layanan fotografi dan penataan makanan gratis untuk bisnis F&B secara lokal selama periode pemutus sirkuit karena banyak pekerja kantoran memiliki pengaturan kerja dari rumah, yang menyebabkan penurunan pendapatan mereka. penjualan. Pedagang asongan juga tidak paham teknologi dan kios mereka memiliki kehadiran media sosial yang lemah tetapi dengan foto-foto Tuan Tan, pesanan mereka meningkat 50-60% setelah menggunakannya di Facebook dan platform pengiriman. Ke depan, kita harus bangga dengan diri kita sendiri karena berpikir dan bereaksi cepat dengan semua solusi inovatif yang berhasil kita temukan. Ingatlah bahwa kita tidak sendirian dalam pertempuran melawan COVID-19 ini.

Banyak keberhasilan dalam inovasi telah ditemukan di tengah krisis seperti yang terlihat dari sejarah kita sendiri sebagai bagian dari umat manusia; banyak dari mereka bahkan mencapai pengakuan global dan masih sangat banyak digunakan sampai sekarang. Karena kita masih berada di tengah-tengahnya, kita harus berusaha untuk mempertahankan relevansi di dunia yang begitu kompleks dan bergejolak sambil mencari solusi baru yang layak untuk masalah dan tantangan mendatang yang mungkin dapat kita ramalkan tidak hanya dalam jangka pendek tetapi juga di masa depan. lari lebih lama.

Inovasi bukan hanya alat untuk membantu kita menavigasi melalui periode ini, melainkan berkembang dan bermanifestasi menjadi sesuatu yang layak dari pengalaman setiap individu, untuk kemajuan dunia.