Over 10 years we help companies reach their financial and branding goals. Engitech is a values-driven technology agency dedicated.

Gallery

Contacts

411 University St, Seattle, USA

engitech@oceanthemes.net

+1 -800-456-478-23

Artikel
inklusivitas

Inklusivitas Finansial: Caranya Membantu Perkembangan Ekonomi

Peningkatan akses dan penggunaan produk terhadap layanan keuangan berkualitas itu sangat penting untuk pertumbuhan ekonomi yang inklusif. Studi telah menunjukkan bahwa ketika seseorang berpartisipasi dalam sistem keuangan, mereka lebih mampu mengelola risiko, memulai, atau berinvestasi dalam bisnis, juga mendanai pengeluaran-pengeluaran yang besar seperti pendidikan atau perbaikan rumah.

Selain itu, peningkatan inklusi secara finansial dengan perempuan itu sangat penting karena banyak perempuan yang secara tidak proporsional mengalami kemiskinan, telah berasal dari pembagian kerja yang tidak setara ditambah juga kurangnya daya kendali atas sumber daya ekonomi mereka sendiri. Sejumlah wanita dewasa yang bergantungan kepada pasangannya (apakah itu karena pilihan sendiri atau alasan yang lain) dan sekitar satu dari tiga mereka menikah dari negara berkembang tidak memiliki kendali atas pengeluaran rumah tangga untuk pembelian besar. Sekitar satu dari 10 wanita juga sering tidak diajak bicara tentang bagaimana penghasilan mereka dibelanjakan. Seringkali juga, perempuan mempunyai kesempatan yang lebih terbatas untuk berpendidikan, bekerja di luar rumah tangga, kepemilikan atas aset dan tanah, selagi pula kontrol atas masa depan keuangan mereka secara umum.

Untuk penyediaan alat keuangan yang efektif dan terjangkau bagi perempuan berpenghasilan rendah di seluruh dunia untuk menyimpan dan meminjam uang, melakukan dan menerima pembayaran, serta mengelola risiko akan sangat penting untuk pemberdayaan perempuan dan pengurangan kemiskinan. Namun, jalan menuju inklusivitas finansial itu lebih besar bagi perempuan yang harus bergantung terhadap penciptaan sistem keuangan yang lebih inklusif secara gender, yang bisa mengatasi hambatan seperti kurangnya aset untuk agunan atau persyaratan pembukaan rekening yang merugikan perempuan. Dengan kendala sosial yang lebih luas terkait dengan daya tawar intra-rumah tangga dan status sosial perempuan, akan dapat terus memberi dampak yang lebih luas secara inklusivitas finansial terhadap pemberdayaan ekonomi yang tidak memandang gender.

Produk pembayaran telah muncul sebagai salah satu alat yang paling menjanjikan untuk inklusi keuangan dalam beberapa tahun terakhir ini. Keuangan digital telah membuka banyak peluang untuk inovasi-inovasi desain produk yang lebih besar di ruang pembayaran dengan mengurangi beberapa hambatan tradisional terhadap inklusivitas keuangan; seperti biaya transaksi dari penghematan waktu dalam perjalanan ke dan kembali dari cabang bank, yang akan dapat menambah privasi dan kepercayaan customer. Biaya ini sangat relevan bagi perempuan dan dapat menjadi penghalang besar dari pemanfaatan dan penggunaannya mereka. Namun, untuk mengakses berbagai jenis produk digital, akses ke telepon seluler juga sangat diperlukan.

Wanita rata-rata secara 14 persen mempunyai kemungkinan yang lebih kecil untuk memiliki ponsel daripada pria, yang berarti 200 juta lebih sedikit wanita daripada pria yang memiliki ponsel (GSMA 2015). Selain itu, bahkan ketika wanita memiliki ponsel, mereka lebih jarang menggunakannya daripada pria. Namun, penelitian awal tentang pembayaran digital menunjukkan bahwa mereka dapat memberi lebih banyak privasi dan kontrol atas transaksi keuangan dan aliran pendapatan perempuan, membantu mengatasi tantangan yang dihadapi wanita dalam menabung dan berinvestasi.

Produk pembayaran yang memberi perempuan lebih banyak kendali atas pendapatan dan pengeluaran dapat menghasilkan hasil positif bagi daya tawar perempuan dalam rumah tangga. Hal ini bisa mengarah pada partisipasi pasar tenaga kerja dan keputusan pengeluaran rumah tangga yang sangat berbeda. Sementara, hasil seputar produk pembayaran digital menjanjikan telah menunjukan bahwa kesenjangan dalam penggunaan, penggunaan, dan dampak layanan keuangan digital antara pria dan wanita tetap besar. Secara khusus, ini adalah beberapa poin penting yang patut diperhatikan untuk mengurangi kesenjangan:

  1. Meningkatkan kepemilikan ponsel perempuan dengan melihat hambatan kepemilikan ponsel yang dihadapi perempuan dan intervensi apa yang paling efektif untuk mengatasinya.
  2. Transisi wanita dari pembayaran digital menuju pengguna produk keuangan digital lainnya dengan mengamati dimana dan mengapa wanita berhenti dari perjalanan pelanggan layanan keuangan seluler dan apa cara paling efektif untuk mempromosikan penggunaan berkelanjutan produk pembayaran digital.
  3. Merancang produk untuk memaksimalkan kontrol dan privasi dengan memikirkan jenis fitur desain produk yang memaksimalkan kontrol dan privasi pemegang akun dan menentukan apakah satu ukuran cocok untuk semua dalam hal pengendalian dan privasi.
  4. Pastikan perlindungan konsumen yang efektif dengan memeriksa apakah ada masalah perlindungan konsumen yang khusus untuk perempuan atau hambatan khusus yang dihadapi perempuan untuk mengakses informasi yang aman tentang produknya. Bagaimana pihak regulator bisa memastikan pengguna siapapun bisa menerima informasi yang sesuai tentang syarat dan fitur produk juga dilindungi dari predator. Apa yang harus dilakukan pembuat kebijakan dan anggota sektor swasta adalah memastikan pelanggan-pelanggan wanita baru mereka diperlakukan secara adil dengan keterampilan keuangan yang memadai sehingga mereka bisa cukup mengenal dan mempercayai layanan keuangan digital untuk mengadopsinya.

Meskipun hambatan terhadap inklusi keuangan perempuan bervariasi, fitur desain produk yang tepat dapat membantu mengatasi beberapa di antaranya. Perubahan desain yang mempertimbangkan kebutuhan dan preferensi khusus perempuan dapat meningkatkan akses mereka terhadap produk keuangan serta dampak produk tersebut kepada kemampuan perempuan untuk melakukan investasi dan kelancaran konsumsi jika terjadi adanya guncangan pendapatan.

Maka dari itu, perancangan produk yang memungkinkan perempuan untuk memiliki tingkat kontrol dan privasi yang lebih besar seputar pendapatan dan keputusan pengeluaran mereka akan nampak sangat menjanjikan. Terakhir, peneliti harus terus mengeksplorasi peran norma gender dan daya tawar intra-rumah tangga dalam hasil pemberdayaan ekonomi perempuan dan menguji inovasi produk dan program yang dapat secara langsung menjawab preferensi unik perempuan dan tantangan masa depan yang mungkin mereka hadapi.

Dengan AwanTunai, kami percaya dalam selalu menemukan cara untuk menyediakan produk yang tepat bagi pelanggan kami untuk menciptakan perubahan nyata yang penting dengan berkontribusi pada ekonomi yang lebih inklusif. Hubungi kami sekarang untuk membuat dampak yang nyata di dunia.

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *